Kurang lengkap rasanya jika membahas motor tidak dimulai dengan desainnya. Motor Yamaha Aerox 155 dengan tiga versi ini sebenarnya memiliki desain yang hampir sama secara body. Ketiganya berbentuk bongsor tetapi dengan warna yang berbeda-beda. Pun ada yang memiliki warna dasar sama, tetap akan berbeda di beberapa sisinya. Mari coba kita bahas satu per satu.
Pada motor Yamaha Aerox 155 VVA, pembaruan desain yang dilakukan pada akhir 2017 lalu menghasilkan konsep dual tone color pada varian jenis ini. Dimana warna dasar pada motor dipadukan sedemikian rupa. Misalnya, pada warga grey atau abu-abu.
Secara keseluruhan warna dasar motor ini memang adalah abu-abu, namun beberapa bagian seperti pada bagian ban depan dan belakang, bagian depan motor, bagian body sebelah kanan, dan font tulisannya semua berwarna kuning. Jadi warna yang disajikan tidak monoton.
Selain warna grey, Yamaha Aerox 155 VVA juga memiliki warna lain seperti dasar hitam dengan font berwarna putih dan merah, serta warna dasar merah dengan font tulisan berwarna putih. Jika Anda melihatnya langsung Anda mungkin akan terkesima dengan warna yang benar-benar tidak biasa.
Pada motor Yamaha Aerox 155 VVA S, warna yang diberikan hanya ada dua pilihan, yaitu matte black dan matte red. Seperti versi VVA, Aerox 155 S ini juga didesain dengan dual tone color. Jadi pada warna matte black, meskipun dasarnya hitam, pada ban depan dan belakangnya tetap diberikan warna keemasan, sedangkan tulisan dan garis-garis di body motor menggunakan warna putih.
Nah, untuk yang warna matte red body bagian kanannya berwarna silver dengan ban depan dan belakang yang juga berwarna keemasan dan tulisan serta garis berwarna putih pada body.
